Modernisasi,Rizki

Sabtu, 23 Februari 2008

Keberkahan Rizki


KEBERKAHAN DIAWALI DI PAGI HARI

Hadirin yang dirahmati Allah. Alhadulillah, kita baru saja telah menyelesaikan sholat subuh berjamaah di masjid raya Darusallam yang sangat menyejukkan. Shalawat dan salam pada semoga tercurah pada Rosululloh Saw. Sebagaimana doa Rosululloh, ?ya allah turunkanlah keberkahan untuk umatku semenjak mereka berada pada waktu pagi hari?

Pada zaman rosululloh makna keberkahan adalah kalau pada pagi hari sudah Sholat Subuh berjamaah, melakukan Sholat sunnah muakad. Karena itu kita bersyukur kepada Allah dan bersholawat kepada yang telah mendoakan keberkahan ini, yaitu Rosululloh Saw. Tentu keberkahan memiliki makna yang sangat mendalam. Beliau menyampaikan tentang susuatu yang penting, yaitu hidup yang berkah. Keberkahan itu muncul dan di mulai sejak awal kita memulai kehidupan, yaitu sejak pagi hari. Keberkahan di butuhkan oleh setiap orang, tidak pandang umur, semua butuh keberkahan, mengapa?


Keberkahan merupakan sesuatu kebaikan yang kehadirannya tidak aselalu dapat kita programkan dan tidak dapat dipastikan. Ia hadir bisa jadi untuk menyelesaikan sesuatu masalah, menyelamatkan maunsia dari masalah, sesuatu yang dengannya di awal dan akhir menjadikan kehidupan terasa nyaman, damai, mawadah warohmah.


Sebagai perumpamaan, misalnya bisa jadi secara ekonomi kita terbatas, tapi keluarga kita tentram. Meskipun rezeki tidak banyak, tapi cukup. Tanda tidak hadirnya keberkahan dapat dilihat dari perilaku negative, tidak adanya kebaikan, sehingga tidak ada pula keberkahan. Dengan harta benda yang kita miliki, kita tidak merasakan kebaikan, mungkin ini tanda tidak berkah.


Dengan kesadaran penuh, mari kita memulai hidup dengan keberkahan , kita akan hidup dalam keadaan ridho dan qonaah, sehingga hadir keadaan yang sakinah dan mawadah. Ketika kita hidup dalam keadaan yang tidak berkah, maka hidup gersang, resah tidak ada ketentraman.


Ada sebuah kisah, Seorang istri meminta bantuan, suaminya di penjara karena korupsi, keluarganya menjadi keluarga yang terhina, bahkan anak-anaknya juga di kucilkan, di olok-olok. Saya tidak bisa bantu, mengeluarkan dia dari penjara karena ini masalah hukum yang sudah jelas. Tapi bisa dibantu dalam hal lain, seperti mengingatkan keluarganya untuk bertaubat, mengambil hikmah dari kejadian tersebut semoga tidak terulang lagi.


Hidup tidak berkah, bisa jadi memunculkan azab atau balasan di dunia. Kita bersyukur telah mendapatkan cahaya Islam. Agama Islam yang hadir tidak hannya dalam bentuk wacana, tetapi membawa realisasi, yaitu hadirnya nabi Muhammad Saw. Rosuluilloh adalah Alquran yang berjalan. Pengejawantahan yang konkrit dan paling benar terhadap Al Islam. Penterjemahan ini tidak menjadikan kita penuh dengan masalah, konflik tetapi justru menghadirkan solusi.


Saat ini kondisi umat Islam juga berada dalam kodisi yang terus-menerus di sudutkan. Tuduhan Islam terorisme, itu adalah fitnah, hal itu juga terjadi pada zaman rosululloh, Karena merekae mnolak ajakan Rosulloh. Dengan segala cara orang kafir menteror rosululloh. Tapi Rosululloh tidak pernah membalas teror dengan terror. Bahkan sebaliknya rosululloh membalasnya dengan ahklakul karimah. Alloh tidak pernah mengabaikan dan menyia-nyiakan kebaikan hambanya.


Di tengah segala kejadian itu, Allah langsung memberikan ganjaran, bentuknya adalah peristiwa isra miraj. Inilah posisi dimana Allah berkenan menghadirkan hambanya langsung bertmu dengan-Nya, tanpa melalui perantara malaikat Jibril. Inilah nikmat yang paling besar dalam kehidupan. Melihat dzat Allah adalah kenikmatan terbesar bagi hambanya.


Peristiwa itu semua merupakan balasan atas keistiqamahan dan keikhlasan Rosululloh Saw. Kebaikan lain yang muncul setelah itu adalah peristiwa hijrah.. Setelah nabi Muhammad Saw difitnah, dimusuhi, datanglah pertolongan Allah, hadielah masyarakat baru yang membawa kebaikan. Masyarakat yang sebelumnya jahiliyah menjadi masyarakat yang penuh dengan kebaikan, yakni di Madinah, yang sebelumnya bernama Yastrib. Semoga dengan kebaikan ini kita akan mudah untuk menjadi umat yang unggul, bertaqwa, dan menjadi umat yang selalu mendapat keberkahan, umat yang di mulaikan dengan keberkahan dan menyebarkan keberkahan.

Tidak ada komentar: